Kepala PSI Tanaman Pangan Pimpin Upacara Peringatan Hari Krida Pertanian ke-52 di Bogor

Kepala Pusat Standardisasi Instrumen Tanaman Pangan (PSI Tanaman Pangan) Dr. Ir. Priatna Sasmita, MSi bertugas menjadi Pembina pada pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Krida Pertanian ke-52 dengan tema “Pertanian yang Maju, Mandiri, Modern, dan Berdaya Saing Dalam Rangka Mendukung Ketahanan Pangan” yang digelar di lapangan Ismunadji BBPSI Biogen, Bogor, Senin (24/06).
 
Saat membacakan arahan Menteri Pertanian (Mentan), Kepala PSI Tanaman Pangan mengemukakan, Hari Krida Pertanian ini merupakan momen agar mawas diri dan berintropeksi, atas segala hal yang telah kita berikan bagi petani. Mereka telah berkontribusi dalam penyediaan pangan seluruh bangsa Indonesia. Terlebih, saat ini terdapat sekitar 40,2 juta orang bekerja di sektor pertanian atau sekitar 29,2%, dari total tenaga kerja. “Dari jumlah itu, masih banyak saudara-saudara kita sebagai petani yang hidupnya belum sejahtera. Penting bagi kita semua, agar berkomitmen  memberdayakan dan meningkatkan pendapatan para petani,”ujarnya mengingatkan.

Pada sisi lain, diungkapkan olehnya, saat ini pembangunan pertanian menghadapi tantangan yang semakin kompleks akibat dampak perubahan iklim ekstrem El Nino. Oleh karena itu, Hari Krida Pertanian ke-52 ini, dapat dijadikan momentum untuk membalikan ancaman tersebut, menjadi tantangan dan peluang meningkatkan produksi pangan nasional. Sehingga, produksi dalam negeri tetap terjaga. Kementerian Pertanian bersama dengan Pemerintah Daerah dan mitra lainnya harus bergandengan tangan menghadapi kemarau 2024.

Sebelum mengakhiri arahan, Kepala PSI Tanaman Pangan melalui semangat Peringatan Hari Krida Pertanian mengajak seluruh pegawai untuk tetap semangat bekerja, jaga kesehatan, serta tetap mengejar target kualitas output dan dampak dari kinerja sebagai bentuk tanggung jawab. Tidak hanya dalam menyukseskan program pembangunan pertanian, namun juga peduli pada kesejahteraan petani.

Upacara Peringatan Hari Krida Pertanian ke-52 ini diikuti oleh seluruh pegawai Kantor Pusat dan Balai Besar lingkup BSIP Wilayah Bogor, Lingkup Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, dan juga Pusat Perpustakaan dan Literasi Pertanian.